(Narasi Oleh : Elka Hanna Setia dan Fredy Trifani)
Narasi
Ibu Marni adalah seorang pedagang dari Kota Solo, yang sudah menetap di Desa Kebonsari bersama suami pada tahun 2008. Sebelum menetap di Desa Kebonsari, beliau dulunya merantau ke Pulau Sumatra dan bekerja sebagai tukang jamu. Lalu beliau bertemu dengan suaminya di sana hingga menikah dan memutuskan untuk menetap di Desa Kebonsari. Saat itu awalnya Ibu Marni sempat ikut berjualan kerajinan bambu. Namun karena banyaknya yang berjualan kerajinan bambu dan merasa dagangannya sepi, beliau kemudian memutuskan kembali membuat dan berjualan jamu yang dulu dipelajari pada saat ada di Pulau Sumatra. Ibu marni mendapatkan ilmu membuat jamu dari bulek atau tante nya dengan sering melihat dan membantu membuat jamu.
Pada saat itu Ibu Marni menjual jamu hasil buatannya ke beberapa desa, seperti Desa Kebonsari, Desa Tegalarum, hingga Desa Sawangargo menggunakan motor. Meski demikian saat ini beliau sudah tidak sanggup untuk berjualan keluar selain Desa Kebonsari dan Desa Tegalarum. Sehingga sekarang beliau hanya fokus berjualan pada dua desa tersebut. Jamu buatan Ibu Marni telah mendapat respon positif dari masyarakat dan sudah memiliki langganan. Ibu Marni mulai berjualan dari jam tujuh atau setengah delapan sampai setengah dua belas. Jamu yang dijual oleh beliau tidak beda jauh dari penjual jamu pada umumnya, seperti beras kencur, kunyit asam, pahitan, dan temulawak. Cara membuat jamu masih menggunakan secara tradisional yaitu ditumbuk di dalam lumpang kemudian direbus lalu disaring. Bahan-bahan yang yang digunakan masih bahan alami dan tidak dicampur dengan bahan kimia. Bahan-bahan membuat jamu ini bisa diperoleh dengan membeli dari Pasar Borobudur atau Magelang. Ibu Marni pernah mendapatkan ilmu dari hasil seminar dan mengatakan bahwa “Jamu yang enak dan bagus tidak menggunakan bahan kimia”. Dari ilmu tersebut itu kemudian selalu diterapkan dan menjadi prinsip beliau saat membuat jamu.
Gambar
Lokasi
map
Narasumber
- Ibu Marni, penjual jamu, desa Kebonsari
Relasi Budaya
- Alat penumbuk; Lumpang