Ternak Kambing Peranakan Etawa (PE)
(Narasi oleh Arif Sutoyo dan Nur Kholiq)
Narasi
Salah satu mata pencaharian masyarakat Desa ngargogondo adalah beternak atau memelihara hewan ternak. Bapak Zamroni, atau akrab dipanggil Pak Zam, adalah salah satu peternak kambing peranakan etawa atau yang lebih dikenal dengan kambing PE. Kambing Peranakan Etawa merupakan hasil persilangan kambing lokal dengan kambing Etawa. Beliau mempunyai 9 ekor kambing berjenis kelamin jantan dan betina. Kambing-kambing milik Bapak Zamroni dikandangkan di tengah rerimbunan kebun di sebelah barat rumahnya. Meskipun rumahnya berada ditepi jalan utama Desa Ngargogondo, namun seringkali kambing kepunyaan Pak Zam nyaris tidak terlihat dari jalan karena rimbunnya kebun di pekarangan rumahnya.
Pakan untuk kambing Pak Zamroni berupa rerumputan, daun-daunan, ketela, dan campuran dedak. Adapun kandang yang digunakan untuk kambing PE milik Pak Zamroni ini tidak seperti kandang kambing pada umumnya yang ada di desa. Kandangnya yang terbuat dari kayu berbentuk bilik-bilik panggung memanjang. Dalam setiap bilik diisi satu ekor kambing dewasa atau dua ekor kambing anakan. Keuntungan bentuk kandang seperti ini adalah memudahkan pembersihan, sehingga kesehatan kambing lebih terjaga.
Sejauh ini, kambing PE seperti kepunyaan Pak Zamroni juga dapat menghasilkan produk turunan berupa susu kambing. Namun, untuk sementara Pak Zam belum menyeriusi produk susu tersebut. Sedangkan untuk kotoran atau inthilnya, beliau persilakan kepada tetangga siapapun yang berminat untuk mengambilnya.
Gambar
Lokasi
map
Narasumber
- Bapak Zamroni, 54 tahun, peternak kambing PE, Dusun Parakan Desa Ngargogondo