Beranda | Pitutur Bambu Borobudur 2022 | Pelaksanaan |Pose Bersama 3 Pejabat (Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan, BAPPEDA Kabupaten Magelang, Camat Borobudur) di Instalasi Seni Jagongan Petani
Pose Bersama 3 Pejabat (Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan, BAPPEDA Kabupaten Magelang, Camat Borobudur) di Instalasi Seni Jagongan Petani
Pada pembukaan Festival Pitutur Bambu Borobudur, Selasa 20 Desember 2022 ini, ada momentum unik ketika tiga pejabat penting menyempatkan diri berpose bersama di Instalasi Seni Jagongan Petani. Ketiga pejabat yang menyempatkan berfoto bersama di Instalasi Jagongan Petani ini diantaranya Bapak Syukur Asih Suprojo dari Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan (Kementrian Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi), Bapak Agus Widodo dari BAPPEDA Kabupaten Magelang dan Bapak Subianto selaku Camat Borobudur.
Dari kiri ke Kanan; Bapak Agus Widodo (BAPPEDA Kabupaten Magelang) Bapak Syukur Asih Suprojo (Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan - Kementrian Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Teknologi), Bapak Subiyanto (Camat Borobudur).
Perlu disampaikan, instalasi jagongan petani ini menjadi bagian dari item yang ditampilkan di zona Paran (Papan Paseduluran) yang mengejawantahkan para masyarakat Kawasan Borobudur yang mayoritas bermata pencaharian sebagai petani. Kawasan Borobudur sendiri memiliki dua macam pertanian yakni pertanian lahan basah dan pertanian lahan kering. Pertanian lahan basah ini umumnya berada di area lembah dan berada di sekitaran area sepanjang irigasi, Kali Sileng dan Sungai Progo. Hasil dari pertanian lahan basah ini adalah padi yang sampai sekarang masih menjadi salah satu komoditas di area lahan basah di kawasan Borobudur. Di kawasan lereng Perbukitan Menoreh, perkebunan seperti teh, kopi, cengkeh, coklat, durian, ragam palawija hingga peternakan menjadi komoditas lahan kering yang ada di kawasan Borobudur. Dua produk pertanian dan peternakan seperti kopi dan susu kambing etawa akan menjadi teman sebagai suguhan ketika bercengkerama di area paran ini.