Keripik Tempe Gembus ‘Moro Roso’
(Narasi oleh Muhammad Ja’far Qoir dan Miftakhul Fauzi)
Narasi
Sudah tidak asing lagi ketika kita mendengar kata tahu yang menjadi salah satu makanan sederhana di kalangan masyarakat tapi dengan rasa yang tidak kalah nikmat. Dari proses pembuatan tahu pasti menghasilkan ampas tahu. Umumnya ampas tahu diberikan untuk pakan hewan ternak sapi atau kambing. Tetapi di Dusun Dukoh ini berbeda dari yang lain, ampas tahu atau sering kita sebut sebagai gembus ini dapat dijadikan keripik yang gurih dan lezat.
Keripik Gembus Moro Roso inovasi terbaru dari Dusun Dukoh Karanganyar. Melihat dari banyaknya ampas tahu yang dihasilkan dan biasanya yang hanya dijadikan sebagai pakan ternak maka warga Dusun Dukoh dapat mengubah ampas tersebut menjadi suatu produk yang baru yaitu keripik gembus. Keripik ini baru didirikan sekitar bulan Agustus 2021 ini yang dibantu oleh KKN UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Penamaan kata Moro Roso diambil dari proses perjalanan rekan-rekan KKN yang datang membawakan inovasi yang baru dan memberikan rasa senang kepada masyarakat Dusun Dukoh karena dari keripik gembus ini dapat mengangkat perekonomian warga masyarakat Dusun Dukoh.
Produksi keripik gembus saat ini baru diawali oleh 3 orang. Pemesanan dari kripik gembus ini dilakukan secara online. Rasa gurih nikmat membuat orang menjadi ketagihan untuk memakan keripik gembus ini. Tersedia berbagai macam rasa balado, original, pedas manis, jagung bakar, jagung manis dan barbeque. Harga 1 kg keripik gembus ini Rp. 50.000.
Untuk saat ini keripik gembus ini masih terus mengolah dan memperbaiki kualitas rasa agar tidak mengecewakan pembeli. Saat ini masih terus mempertahankan standar rasa dan harga. Karena walaupun dengan bahan dan proses yang sama tetapi terkadang hasil rasa yang didapatkan berbeda karena dipengaruhi oleh faktor-faktor tertentu seperti cuaca. Faktor fermentasi dan sirkulasi udara juga dapat mempengaruhi rasa akhir yang dihasilkan. Bapak Murtadlo sebagai kepala Dusun Dukoh Karanganyar (38 tahun) yang juga sebagai salah satu pembuat keripik gembus ini sangat bersyukur dengan adanya inovasi keripik karena dapat mengangkat ekonomi keluarga terutama di saat pandemi ini. Harapan beliau nantinya Keripik Gembus Moro Roso ini dapat menjadi brand besar dan menjadi oleh-oleh khas dari Karanganyar.
Gambar
Lokasi
map
Narasumber
- Bapak Murtadlo, pembuat keripik gembus, Kadus Dukoh desa Karanganyar