(Narasi oleh Jiyomartono dan Nurudin)

Narasi

Daftar isi

Egrang merupakan permainan rakyat yang terbuat dari pohon bambu dan dipotong seperti tongkat atau galah setinggi manusia atau lebih. Pada bagian bawah kurang lebih 30cm dari tanah diberikan potongan bambu yang posisinya horizontal sebagai tempat meletakkan telapak kaki. Cara bermain egrang ini dengan didirikan tegak lurus dan bagian atas dipegang dengan tangan kemudian bagian bambu yang terlentang diinjak kaki kemudian digunakan untuk berjalan seperti layaknya sepatu. Permainan egrang ini dilakukan oleh anak-anak dan remaja, kadang-kadang juga dimainkan dalam kesenian rakyat untuk hiburan. Permainan egrang ini membutuhkan keseimbangan dan kepercayaan diri. Permainan ini biasanya dilakukan oleh anak-anak disore hari atau hari libur didepan rumah penduduk. Egrang juga merupakan alat untuk mengumpulkan anak-anak dan remaja sehingga mereka mau bermain bersama-sama dan menjaga kesehatan dan kerukunan. Cara membuat egrang adalah memotong pohon bambu kemudian bambu yang dipotong dipilih yang berdiameter tidak terlalu besar sekitar 5-7cm. Bambu ini dipotong setinggi orang yang akan bermain, kemudian kita memotong bambu yang lebih besar sepanjang telapak kaki atau kurang lebih 35cm. Bambu yang potongannya pendek diujungnya dibuat lubang dari kanan dan kiri, kemudian dimasukkan d bambu yang panjang. Dengan ukuran kurang lebih 20cm dari bambu yang lebih panjang kemudian di paku untuk memperkuat atau agar jika bambu diinjak tidak berpindah tempat. Permainan egrang ini akan lebih seru apabila dimainkan oleh banyak orang, Terkadang untuk balapan siapa yang cepat dan tidak jatuh dia yang akan menang. Pesan moral dari permainan inin adalah untuk melatih ketangkasan dan keseimbangan, melatih sportivitas, sebagai alat untuk olahraga agar tetap sehat dan kuat, dan sarana untuk bermain bersama atau pemersatu anak-anak