(oleh Mifti Anjani dan Erwanudin)

Narasi

Wungkal atau batu asah, digunakan untuk mempertajam tepi perkakas seperti pisau, arit, silet, alat pahat, pengikis tangan, bilah datar, dan lain sebagainya. Wungkal biasa tersedia dalam berbagai bentuk dan ukuran. Masyarakat Desa Kenalan sering menggunakan wungkal untuk mengasah arit (sabit) khususnya bagi para petani. Seperti Bapak Eksan, seorang petani dari Dusun Kemloko III mengatakan bahwa wungkal adalah kebutuhan yang penting dalam aktivitas pertanian dan beternak.

Gambar

Narasumber

• Bapak Eksan, petani, dusun Kemloko III desa Kenalan

Relasi Budaya

Sumber Lain

Dari Kanal